Fungsi PURX dan RSTX pada Nokia BB5

Apa perbedaan PURX dan SleepX?

Jelas sangat berbeda, walaupun nilai tegangannnya sama-sama 1.8 Volt. PURX adalah tegangan yang dihasilkan RETU/Avilma sebagai tegangan Reset untuk RAP, sedangkan SleepX adalah tegangan yang dihasilkan RAP, tegangan SleepX ini sangat dibutuhkan oleh RETU/Avilma sebagai pertanda bahwa MCU Core pada RAP sudah berfungsi. Maka sudah jelas apabila tegangan SleepX ini tidak keluar dari RAP, bisa dipastikan RAP bermasalah.

Apa pengaruhnya apabila SleepX tidak masuk dengan baik kepada RETU/Avilma?

Tegangan SleepX ini dibutuhkan RETU/Avilma sebagai penentu modus kerjanya, Energy Mangement dapat bekerja dengan dua kondisi: Aktif atau modus Sleep. Dalam kondisi Sleep, beberapa tegangan yang dihasilkan RETU/Avilma & Tahvo/Betty akan turun, hal ini bertujuan agar Battery menjadi “Low Consumtion”. Tegangan yang akan turun disaat Sleep diantaranya: VR1, VCORE dan VCOREA.

Apakah PURX dapat keluar apabila SleepX sudah keluar?

Sebetulnya tidak, PURX dapat langsung keluar tanpa menunggu SleepX. Hanya saja tegangan PURX ini sering sekali turun tegangannya hanya karena tegangan SleepX kurang dari 1.8 Volt. Biasanya bukan hanya PURX yang menjadi turun tegangannya, tegangan VCORE dapat juga dipengaruhi oleh SleepX.

Apakah tegangan VR1 hanya akan keluar apabila SleepX sudah ada?

Sudah tentu VR1 tidak akan keluar tegangannya apabila tegangan SleepX tidak ada. Tegangan VR1 akan keluar sebesar 2.5 Volt apabila SleepX sudah masuk ke RETU/Avilma. Tegangan VR1 ini digunakan untuk tegangan kerja VCTCXO (Oscilator 38.4mHz), tanpa tegangan VR1 maka Sistem Clocking tidak dapat bekerja dengan baik.

Bisakah tegangan SleepX di Jumper?

Mungkin bisa, mungkin juga tidak, tergantung pada permasalahannya. Apabila RAP sudah memberikan tegangan SleepX namun tegangan tersebut tidak masuk ke RETU/Avilma, kita dapat melakukan Jumper, namun tetap saja ada resikonya, karena dapat menyebabkan Energy Management selau bekerja (tanpa Modus Sleep).

Lalu bagaimana apabila RAPnya sendiri yang tidak memberikan tegangan SleepXnya? Sudah tentu tidak bisa dijumper, persoalannya adalah: apabila RAP tidak memberikan tegangan SleepX maka sudah tentu MCU Core pada RAP tidak berfungsi, jadi percuma saja walaupun di Jumper, Ponsel masih tetap mati total. karena masalahnya, RAPnya tidak bekerja.

Apakah dengan keluarnya tegangan SleepX, maka bisa dipastikan RAP sudah bekerja?

Tidak, tegangan SleepX dapat keluar dari RAP tanpa menunggu MCU & DSP Corenya aktif, asalkan tegangan kerja yang dibutuhkan RAP sudah diterima dengan baik oleh RAP, RAP akan langsung menghasilkan tegangan SleepX. Tegangan kerja RAP yang dimaksud adalah: VIO, VCORE dan PURX. walaupun RAP belum mendapatkan Clock 38.4mHz, RAP masih tetap akan menghasilkan SleepX.

============================

semoga bermanfaat bagi kawan-kawan teknisi di Indonesia,dr mas fikry
makasih info nya

by om bud

0 komentar: